Peran Orangtua Terhadap Peningkatakan Kemandirian Anak Berkebutuhan Khusus (Tunagrahita): Studi Literatur
Abstract
Orang tua merupakan tempat pertama anak untuk belajar mengenai banyak hal, terkhusunya kemandirian. Hal ini juga berlaku bagi anak yang mengalami tunagrahita yang mana mereka juga memiliki hak yang sama untuk mendapatkan bimbingan agar dapat tumbuh mandiri. Oleh karena itu peran orang tua sangatlah penting bagi perkembangan anak terkhususnya anak tunagrahita. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaiaman peran orang tua dalam meningkatkan kemandirian pada anak tunagrahita. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah literature review dari berbagai artikel yang bersumber dari google scholar. Dalam penelitian ini, terdapat 8 artikel yang dirasa relevan dengan tujuan penelitian yaitu peran orang tua dalam meningkatkan kemandirian anak tunagrahita. Hasil penelitian menyatakan bahwa peran orang tua yang memiliki anak tunagrahita dalam meningkatkan kemandirian anak yaitu, menerima kondisi atau keadaan anaknya, memberi cinta kasih yang tulus, merawat anak dengan baik, menerapkan disiplin untuk menubuhkan kebiasaan baik, melibatkan anak dalam kegiatan sehari-hari, mengajari anak terkait pelajaran dasar, serta mendidik dan melatih anak secara konsisten dan telaten.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ainiyah, N. (2013). Pembentukan Karakter Melalui Pendidikan Agama Islam. Jurnal AL-Ulum, 13(1), 25-28
Amanullah, A. S. R. (2022). Mengenal Anak Berkebutuhan Khusus: Tuna Grahita, Down Syndrom Dan Autisme. ALMURTAJA: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 1-14.
Astuti, P. (2018). Dukungan orang tua dalam meningkatkan kemandirian anak tunagrahita sedang. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 6(1), 124-131.
Desiningrum, D. R. (2017). Psikologi anak berkebutuhan khusus. Psikosain
Hafid, A., Zahro, I. F., & Kasih, D. A. (2023). Penerapan Pendekatan Behavioral dengan Teknik Modeling untuk Meningkatkan Kemandirian Anak Tunagrahita SDLB Negeri Sumbang Bojonegoro. Attanwir: Jurnal Keislaman Dan Pendidikan, 14(1), 103-117.
Herman, D., & Ramdhani, M. R. (2022). Meningkatkan Kemandirian Anak Berkebutuhan Khusus Melalui Program Home Visit. Educivilia: Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 3(1), 67-72.
Hidayanti, Yayan. (2017). Peranan Pola Asuh Orang Tua terhadap Kemandirian Anak di Kelompok B1 Raudhatul Athfal Al Ikhlas Palu. Bungamputi, 4(2), 1-13.
Hidayat, A. L. (2021). Peran komunikasi keluarga dalam kemandirian anak berkebutuhan khusus tuna grahita di Yayasan Rumah Bersama. MEDIALOG: Jurnal Ilmu Komunikasi, 4(1), 110-121.
Humaira, D., Fatmawati, F., & Zulmiyetri, Z. (2012). Pelaksanaan pembelajaran bahasa indonesia bagi anak tunagrahita ringan kelas iii di slb sabiluna pariaman. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 1(3).
Indah Iswanti, D., Nursalam, N., Fitryasari, R., & Kusuma Dewi, R. (2023). Development of an integrative empowerment model to care for patients with schizophrenia disorder. Journal of Public Health Research, 12(3), 22799036231197191.
Jaya, H., Haryoko, S., Saharuddin, Suhaeb, S., Sabran, & Mantasia. (2018). Life Skills Education for Children with Special Needs in order to Facilitate Vocational Skills. Journal of Physics: Conference Series, 1028(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1028/1/012078
Kosasih E. (2012). Cara Bijak Memahami Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung: Yrama Widya
Mangunsong, F. (2009). Psikologi dan pendidikan anak berkebutuhan khusus, Jilid Kesatu. LPSP3 UI.
Mohsin, M. N., Khan, T. M., Doger, A. H., & Awan, A. S. (2011). Role of parents in training of children with intellectual disability. International Journal of Humanities and Social Science, 1(9), 78-84.
Mufidah, H., Qolbi, I. N., Kamilah, K., Nur, S. S. R., & Hamidah, S. (2023). Keterlibatan Peran Orang Tua, Masyarakat, Dan Pemerintah Terhadap Penelantaran Anak Berkebutuhan Khusus. Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora dan Ilmu Pendidikan, 2(2), 153-166.
Nai’mah, Tri dkk. (2017). Orientasi Happiness pada Orang Tua yang Memiliki Anak Tunagrahita Ringan. Jurnal Psikologi Undip, 16(1), 32-39
Permatasari, Y., Daely, W., & Koto, Y. (2023). Pola Asuh Orang Tua dan Tingkat Kemandirian Pemenuhan Kebutuhan ADL (Activity of Daily Living) pada Anak Tunagrahita: Parenting Patterns and the Level of Independence in Fulfilling ADL (Activity of Daily Living) Needs in Mentally Disabled Children. Journal of Nursing Education and Practice, 2(2), 37-44.
Pohilihu, M., Sari, A. D., Kustiningsih, M. K., & An, S. K. (2020). Literature Review Hubungan Kemandirian Anak Tunanetra Dengan Personal Hygiene Tentang Kebersihan Gigi dan Mulut.
Putri, U. K. (2019). Pola Asuh Orang Tua Penyandang Tunagrahita Dalam Kemandirian Anak Tunagrahita Di Bungo Pasang Painan. Ranah Research: Journal of Multidisciplinary Research and Development, 2(1), 96-104.
Rahman, A., & Adhma, H. (2019). Hubungan Peran Orang Tua Dalam Kemandirian Anak Tunagrahita Dalam Activities Daily Living Di Sekolah Dasar Luar Biasa Negeri Kabupaten Pringsewu. Malahayati Nursing Journal, 1(2252), 248-256.
Rahmatika, S. N., & Apsari, N. C. (2020). Positive Parenting: Peran Orang Tua Dalam Membangun Kemandirian Anak Tunagrahita. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(2), 329-340.
Rahmatunnisa, T., Mulia, D., & Asmiati, N. (2022). Pola asuh orang tua terhadap kemandirian anak tunagrahita. Jurnal UNIK: Pendidikan Luar Biasa, 7(2), 52-60.
Ramawati, D., Allenidekania, A., & Besral, B. (2012). Kemampuan Perawatan Diri Anak Tuna Grahita Berdasarkan Faktor Eksternal dan Internal Anak. Jurnal Keperawatan Indonesia, 15(2), 89–96.
Rishanty, Rani dan Weny S. Pandia. (2018). Gambaran Pengasuhan Ibu dalam Mengembangkan Perilaku Adaptif Siswa Tunag
Rudita, R., Huda, A., & Pradipta, R. F. (2021). Hubungan pola asuh orang tua dengan kesadaran bina diri anak tunagrahita. Jurnal Ortopedagogia, 7(1), 8-12. https://doi.org/10.17977/um031v7i12021p8-12
Santrock, J. W. (2011). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga
Septifani, Riski. (2015). Peran Ibu dalam Pembentukan Kemandirian Anak Keluarga Nelayan. Naskah Publikasi. Fakultas Psikologi: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Siahaan, Ervina M. dan Willhelmina Sinaga. (2016). Gambaran Kemandirian pada Remaja Tunagrahita Ringan di Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) MedanSumatera Utara. Proceeding Seminar Nasional Psikologi Positif. Fakultas Psikologi: Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
Silvani, D., Solina, E., & Syafitri, R. (2022). Peran Orang Tua dalam Membentuk Rasa Percaya Diri Pada Anak Berkebutuhan Khusus di Tanjungpinang Timur. JISHUM: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 1(2), 217-226.
Tonara, A., Miko, N. A., & Efendi, A. (2023). Peran Keluarga Pada Tingkat Kemandirian Personal Hygiene Anak Tunagrahita. JUMPER: Journal of Educational Multidisciplinary Research, 2(2), 38-49.
Wijaya, R. S. (2015). Hubungan kemandirian dengan aktivitas belajar siswa. Jurnal Penelitian Tindakan Bimbingan & Konseling, 1(3).
Wijaya, Yeny D. (2015). Positive Parentig Program (Triple P) Sebagai Usaha untuk Menurunkan Pengasuhan Disfugsional pada Orang Tua yang Mempunyai Anak Berkebutuhan Khusus (dengan Diagosa Autis, dan ADHD). Jurnal Psikologi, 13(1), 21-25
DOI: https://doi.org/10.51849/sl.v4i2.217
Refbacks
- There are currently no refbacks.